Kepala KUA Andong, Musadi, S.Ag., M.Pd.I, dalam sambutannya mengajak para calon pengantin untuk benar-benar mempersiapkan bekal mental, spiritual, dan sosial kemasyarakatan sebelum memasuki bahtera rumah tangga.
“Dengan mengikuti kegiatan ini, calon pengantin akan mendapatkan tambahan wawasan keagamaan, khususnya terkait hak dan kewajiban suami istri di kemudian hari,” ujarnya.
Sebanyak 30 pasang calon pengantin (catin) hadir dalam kegiatan tersebut. Mereka mendapat pembekalan langsung dari Rohmad Sugiharto, S.Pd.I., S.Sy., penghulu KUA Kecamatan Nogosari yang menjadi narasumber.
Dalam materinya, Rohmad menekankan pentingnya menyiapkan empat pilar pondasi yang kokoh untuk mewujudkan keluarga sakinah, mawaddah, warahmah, yaitu:
1. Persiapan Ruhiyyah: keimanan dan ibadah
2. Persiapan Fikriyyah: keilmuan dan pemahaman
3. Persiapan Maaliyah: bekerja dan usaha diri
4. Persiapan Jasadiyah: kedewasaan dan kesehatan
“Calon pengantin harus membangun komunikasi yang baik, memahami hak dan kewajiban masing-masing, serta mampu menyelesaikan konflik keluarga secara mandiri sebelum melibatkan orang tua,” pesan Rohmad.
Kegiatan ini diharapkan mampu mencetak pasangan yang siap mengarungi rumah tangga dengan landasan agama yang kuat.
(Red/Sudarmanto)
