JAKARTA, TRIBUNCAKRANEWS.COM - Untuk terus menarik wisatawan Asia Tenggara berkunjung ke Taiwan, Biro Pariwisata Kementerian Perhubungan Taiwan semakin menggarap pasar Indonesia. Pada 18–25 Agustus, rombongan perwakilan pariwisata Taiwan akan berkunjung ke Bandung dan Jakarta untuk mempromosikan daya tarik baru pariwisata Taiwan. Tahun ini, sebanyak 15 institusi—termasuk pemerintah daerah, asosiasi, serta pelaku industri pariwisata—dengan total 43 peserta akan turut serta dalam kegiatan ini.
Biro Pariwisata akan mengadakan Taiwan Tourism Workshop di Bandung (19 Agustus) dan Jakarta (20 Agustus), serta Taiwan Travel Fair di Central Park Mall, Jakarta, pada 22–24 Agustus. Paviliun Taiwan akan mengusung konsep tumpukan kontainer warna-warni yang memikat, dipadukan dengan desain merek pariwisata Taiwan 3.0. Acara ini juga menghadirkan tiga gerbong terbaru “Kereta Haifeng” yang menjadi spot foto populer bagi masyarakat Indonesia dan memicu perbincangan hangat tentang pariwisata Taiwan. Selain itu, artis ternama Indonesia, Mikha Tambayong Mahenr, akan hadir di Taiwan Travel Fair 2025, bersama dua influencer Indonesia dengan jutaan pengikut yang akan berinteraksi dan berbagi pengalaman unik berwisata di Taiwan.
Pada tahun 2024, jumlah wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Taiwan mencapai 224.477 orang, menunjukkan pertumbuhan pasar yang berkelanjutan dan potensi pengembangan yang besar. Taiwan Travel Fair diadakan pada 22–24 Agustus di pusat perbelanjaan besar Central Park Mall Jakarta, mengusung tema promosi “Datang ke Taiwan dan Nikmati Segelas Minuman” dengan merek pariwisata baru 3.0 “Taiwan – Waves of Wonder”, serta menggabungkan tren wisata kereta api yang sedang populer di Taiwan. Kereta Haifeng akan tampil megah di Paviliun Taiwan, di mana pengunjung dapat duduk di dalam gerbong untuk berfoto seolah berada di tepi pantai indah wilayah pesisir utara Taiwan.
Untuk mempererat hubungan industri pariwisata Taiwan–Indonesia, Biro Pariwisata juga akan mengadakan Taiwan Tourism Workshop pada 19 Agustus di Hilton Bandung dan 20 Agustus di Pullman Jakarta, dengan mengundang lebih dari seratus pelaku industri perjalanan outbound setempat. Dalam acara ini akan diperkenalkan lingkungan ramah Muslim di Taiwan, destinasi wisata terbaru, serta berbagai program promosi dan penawaran menarik guna meningkatkan penjualan produk wisata Taiwan. Harapannya, masyarakat Indonesia akan menjadikan Taiwan sebagai salah satu destinasi wisata utama pilihan mereka.
Khnza Haryati