Berawal kejadian saat DC (40) tiba sekitar pukul 22.00 WIB yang sedianya akan melakukan oplosan shift parkir di Pasar Besar Madiun, akan tetapi AG merasa jika belum waktunya pergantian shift parkir akan terapi DC merasa jika sudah waktunya pergantian shift, hingga terjadi percekcokan antara kedua Juru Parkir tersebut.
Akhirnya di sepakati oleh kedua orang tersebut untuk janjian untuk duel, terang saksi yang ada di lokasi kejadian yakni Ferry dan juga Andrianto Laksono rekan AG dan DC yang kebetulan berada di lokasi dan mengetahui awal mula kejadian tersebut. Saat memberikan keterangan kepada awak media Buserpantura.Id.
Setelah itu keduanya duel tepatnya di belakang Pasar Besar Madiun sesuai waktu yang di sepakati, DC datang dengan ayahnya BY awalnya mereka kembali cekcok, hingga terjadi perkelahian antara AG dan DC, akan tetapi di luar dugaan AG. Ternyata DC mengeluarkan Sajam yang telah di persiapkan dari rumah dan secara membabi buta mengarahkan ke AG hingga melukai lehernya.
Secara spontan AG mencari kursi yang akan di gunakan untuk melawan, akan tetapi DC dan juga BY lari meninggalkan AG.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian tersebut lalu membawa AG ke IGD RS Soedono Madiun untuk di lakukan perawatan.
Hingga berita ini tayang awak media Buserpantura.Id akan terus melaporkan kejadian selanjutnya terkait kejadian/peristiwa tersebut. (AGS)
