Joko Susanto Sang Kades Alergi Wartawan, Ada Apa dengan Desa Ketanggung.....???!!!

Cilacap, Tribuncakranews.com – Beberapa warga mengeluhkan lantaran Kepala Desa Ketanggung, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Joko Susanto jarang masuk kantor.

Warga menyebut, Joko Susanto diduga sibuk dengan urusannya sendiri sehingga ketika ada warga yang perlu menemuinya di kantor, selalu tidak ada di tempat....Menurut Keterangan Warga Joko Susanto Bisnis Wedus Lho....Jadi Jelas Sibuk Terus Mengabaikan Tanggung Jawabnya Selaku Kedes....!?

“Paling kita bisa bertemu dengan perangkat desa atau paling banter dengan sekdesnya. Tapi kalau kita menanyakan atau diskusi sesuatu perangkat dan kades pasti ngomong; ‘nanti saja sama pak kades’. Tapi kadesnya gak ada ngantor,” keluh warga yang meminta tidak ditulis namanya, Senin (24/11/2025).

Warga tersebut juga mengatakan, kades telah memerintahkan bawahannya agar jangan dekat dengan wartawan, apabila ada nomor kontak wartawan, Perangkat desa harus memblokirnya.

Coba saja datangi kantor desa , Ujar Warga Yang Tidak Mau Di Sebut Namanya biar tahu kalau kades ini alergi warganya sendiri dan wartawan. Yang jelas kades jarang ngantor, ibaratnya Jamanya ALADIN / FILM JIN & JUN kalau kantor desa dipindahkan jin, dia pasti bingung. Wong dia jarang ngantor,” ungkapnya, berseloroh.....!?

Bagaimana Sikap Dan Kelakuanya Saja Tidak Disiplin Begitu Kok....Mau Nyalon Kades Lagi.....!?

Sementara saat wartawan hendak mengkonfirmasikan pernyataan warga tersebut, benar saja Kades Joko Susanto tidak ada di kantor, dan hanya bisa menemui Sekdes Ketanggung, Yulia Fathul Hidayah & Perangkat Lainya.

Ia pun saat dikonfirmasi tidak bisa berkomentar banyak. Dari cara bicaranya, seolah enggak bertemu wartawan. Lantas ada apa dengan perangkat Desa Ketanggung, apakah menyembunyikan sesuatu atau memang alergi melayani? Entahlah....Dugaan Wartawan Dokrin Joko Susanto Sangatlah Membahayakan Pelayanan Terhadap Masyarakat....!?

Namun, hal ini memicu perhatian publik. Pasalnya, pemdes atau instansi pemerintah seyorgyanya bersinergi dengan waratawan dan terbuka kepada masyarakat.

“Makanya perilaku Joko Susanto ini aneh, nyeleneh. Layak dipertanyakan setiap kebijakanya terhadap tugas di Desa Ketanggung. Soalnya kan dia tertutup, tidak ada keterbukaan informasi. Jadi harus ditelisik terkait LPJ yang dijalankan selama ini. Jangan-jangan ada penyelewengan anggaran dana desa?” beber warga tadi, yang kembali ditemui wartawan usai ke kantor desa.

Warga ini juga mengaku pernah menceritakan hal ini kepada wartawan lain, tetapi sampai saat ini tidak ada perubahan Prilaku di desa.

“Dulu nih mas, jika ada wartawan, Joko Susanto selalu berbohong kalau Dirinya kades ,Selau tidak ada di kantor Ujarnya , padahal yang jawab itu adalah dirinya sendiri atau si kades. Mungkin karena wartawannya tidak tahu itu si kades, dia percaya saja. Kan ini aneh, kenapa kades harus menyembunyikan identitasnya,” ujar warga, seraya tertawa.

Sekadar tambahan informasi, saat wartawan media ini mendatangi kantor Desa Ketanggung guna konfirmasi pada Senin 24 November 2025, wartawan diterima beberapa perangkat desa ketanggung, seperti sekdes, kaur keuangan, kadus, serta perangkat desa lainya.

Saat ditanya mengenai adanya temuan dari warga ini, para perangkat desa seolah menutupi temuan tersebut dan mengatakan Joko Susanto jarang masuk kantor....!

Terungkap juga jika mereka diperintahkan untuk menjauhi wartawan, dan jika perlu semua nomor wartawan agar diblokir Tegas Joko Susanto Kades Ketanggung..... !

Namun anehnya lagi, Sekdes Ketanggung mengatakan bahwa hal itu juga arahan Sekcam ( Plt Camat Sampang ) Sampang Bahwa Desa Tidan Ada Anggaran Untuk Media , Padahal Bukan Hal Rahasia Lagi Di Duga Kades dan Sekdes Ketanggung Ga Asing Lagi Dalam Hal Ngotak Atik Anggaran Fiktif....!!!

Sikap ini pun mengubur pertanyaan dan memicu beragam spekulasi, ada apa sebenarnya di Desa Ketanggung.....!? Yang jelas sampai berita ini ditayangkan, Kades Joko Susanto belum bisa ditemui dan tidak bisa dikonfirmasi melalui telepon karena nomor wartawan telah diblokir. ( Mbah Wasis )

SPONSOR
Lebih baru Lebih lama