Menurut keterangan resmi Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari, almarhum diketahui jatuh pingsan saat berolahraga badminton di Gedung IPHI Karangmalang pada pukul 17.30 WIB.
Rekan-rekan yang berada di lokasi langsung memberikan pertolongan dan membawa almarhum ke RS Sarila Husada.
Meski telah dilakukan resusitasi jantung paru (RJP) berulang kali oleh tim medis, nyawa almarhum tidak dapat tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pada pukul 18.15 WIB.
“Kami seluruh keluarga besar Polres Sragen sangat berduka atas wafatnya Kompol Mujiono. Beliau dikenal sebagai sosok yang baik, berdedikasi tinggi, dan sangat peduli terhadap anggota. Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ujar Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari dengan penuh haru.
Berdasarkan keterangan Kasi Dokkes Polres Sragen Pembina Rahmat Supriyanto, almarhum memiliki riwayat hipertensi dan sempat menjalani pengobatan di RS Bhayangkara Semarang.
Saat kejadian, almarhum masih rutin mengonsumsi obat sesuai resep dokter dan baru saja memindahkan kepesertaan BPJS-nya ke Klinik Polres Sragen.
Jenazah almarhum saat ini telah disemayamkan di rumah duka di Desa Mageru RT 05/04, Kelurahan Sragen Tengah, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen.
Rencananya, pemakaman akan dilaksanakan secara kedinasan Kepolisian pada Jumat (24/10/2025) di Makam Kampung Manding, Kelurahan Sragen Kulon, Kecamatan Sragen.
Almarhum meninggalkan seorang istri, serta tiga putri. Suasana duka mendalam terlihat di lingkungan Polres Sragen. Sejumlah rekan sejawat, pejabat utama, dan anggota turut melayat ke rumah duka untuk memberikan penghormatan terakhir.
“Beliau adalah sosok panutan dan pembimbing yang sabar. Kami kehilangan figur pemimpin yang selalu menebarkan semangat dan keteladanan,” ungkap salah satu anggota SDM Polres Sragen.
Semoga almarhum husnul khatimah dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT. Selamat jalan Kompol Mujiono, dedikasi dan pengabdianmu akan selalu dikenang.
Khnza Haryati
