Hal ini dirayakan di lingkungan SDN 1 Bungbulang, Jalan Alun-alun Utara, Desa Bungbulang, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut. Siswa kelas VI memilih basah-basahan bersama pemadam kebakaran (Damkar) dari unit Wilayah 2 Bungbulang.
Sorak Sorai pecah ketika petugas dari Damkar menyemprotkan air ke arah siswa kelas VI, menambah harunya perpisahan disertai tawa keceriaan.
Tidak sedikit yang merekam momen tersebut untuk mengabadikannya lewat video dan foto. Para orang tua siswa dan yang lainnya mengaplodnya di status IG, FB, WA, TikTok dan Aplikasi medsos lainnya menjadikan momen itu sangat viral.
Saat ini memang sekolah tidak diperkenankan menggelar kegiatan perpisahan di luar lingkungan sekolah. Aturan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, untuk menghindari beban biaya tambahan kepada orang tua.
Terlihat perpisahan tersebut meski sederhana tetap berjalan meriah dan berkesan. Siswa kelas VI larut dalam suasana haru sekaligus suka cita, sebagai penanda berakhirnya masa belajar mereka di bangku sekolah dasar.
"Alhamdulillah anak-anak sangat antusias, ini merupakan bentuk hiburan dan kenangan terakhir mereka selama di SD itu. Mudah-mudahan momen yang berkesan hingga membekas. Selamat ya anak-anak untuk lanjut sekolah ke jenjang berikutnya," ungkap Kepala Damkar, Yaumal Asri, SE.
"Kami siap berprestasi ke setiap sekolah yang melaksanakan kegiatan perpisahan siswanya," tandasnya.
Salah satu Orang Tua siswa Kelas VI, Teh Neng mengatakan betapa berkesannya acaranya.
"Tak biasa acara ini sangat berkesan sekali, anak saya juga girang saat disemprot oleh petugas damkar, ah pokona mah alus. Terimakasih kepada pihak sekolah yang telah mendidik putra saya hingga selesai,"
Ujarnya.
(Enjang)
