Lubuklinggau, Tribuncakranews.com // Rabu, 14 Mei 2025 – Hujan deras yang mengguyur Kota Lubuklinggau pada Rabu malam, pukul 18.18 WIB, menyebabkan kesulitan bagi sejumlah warga, khususnya di wilayah Lubuklinggau Barat II, Kelurahan Linggau Ulu, Kecamatan Barat II.
Salah satu rumah warga yang terdampak parah terletak di RT 02, Kampung Legok, Gang Langgar, Lorong Dokter Agus Widodo, nomor rumah 48. Rumah tersebut milik almarhum Muhammad Sidik dan kini ditinggali oleh istri beliau, Ibu Nursia, bersama cucunya, Garri Farlan Pratama.
Kondisi rumah sangat memprihatinkan. Hampir seluruh bagian atap mengalami kebocoran parah, menyebabkan rumah menjadi basah total saat hujan turun. Bahkan, warga mengaku kesulitan tidur dan beraktivitas karena kondisi bangunan yang rusak dan tidak layak huni.
Dalam keterangannya kepada awak media, Ibu Nursia mengungkapkan bahwa penghasilan sehari-harinya sebagai pengasuh anak kecil hanya sebesar Rp300.000 per bulan — jumlah yang sangat minim bahkan untuk kebutuhan makan sehari-hari.
"Kami hanya ingin tempat tinggal yang layak, makan saja susah. Kami sangat berharap bantuan dari Pemkot Lubuklinggau. Kami mohon Bapak Wali Kota, H. Rachmat Hidayat (Yopi Karim), bisa datang langsung melihat kondisi kami dan menepati janji untuk membantu warga kecil seperti kami," ujar Ibu Nursia dengan mata berkaca-kaca.
Warga sekitar juga berharap Pemkot dan jajaran Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan turut meninjau dan memberikan solusi nyata atas musibah ini, terlebih saat curah hujan masih tinggi dan ancaman kebocoran atap terus membayangi.
(Red: Andi Irawan)
