Banyumas, TribunCakranews.com - Dalam acara Walimatul Khitan ananda Adi Dwi Ramadan yang merupakan anak ke.2 dari Prio Purwanto dan Ibu Feriyani tanggal 17 Mei 2025 di desa Kalikidang Kecamatan Sokaraja Banyumas,Prio Purwanto yang juga selaku Kepala Desa Kalikidang Sokaraja pada kesempatan acara ini,menghadirkan hiburan untuk undangan yang hadir serta masyarakat desa Kaikidang Sokaraja Banyumas.
sebuah seni traditional" Kuda Goyang" dimana pertunjukan ditampilkan untuk mengembangkan dan melestarikan seni budaya tradisional asli dari Jawa Tengah.
pada intinya kalau bukan dari kita yang punya niat untuk membantu melestarikan seni budaya tradisional mau siapa lagi,apalagi selain bukan hanya menghibur,kesenian" Kuda Goyang mempunyai makna dan filosofi yang banyak sekali diantaranya"Kuda memiliki peran penting sekali dan simbolis terutama dalam konteks sejarah dan tradisi, adapun aspek dari pemakaian kuda dalam budaya jawa adalah :
1.Transportasi - Sarana transportasi masyarakat Jawa terutama masa lalu dan Kuda dijadikan status Sosial dan Kekuasaan terutama bagi Bangsawan dan Keraton.
2.Keraton - di Keraton Keraton Jawa,Kuda selalu di gunakan dalam upacara adat dan Keagamaan.
3.Tarian - Kuda juga sering digunakan dan tarian tradisional Jawa, seperti Tari Kuda Lumping dan lainnya.
4.Simbolisme - Kuda dalam budaya Jawa dianggap sebagai Simbol Kekuatan,Kecepatan dan Ketangkasan.serta Kuda juga dapat melambangkan Kebebasan dan Kemakmuran." Ungkap Prio Purwanto yang diamini oleh Dwi Winarno selaku panitia hajat," Walimatul Khitan Ananda Adi Dwi Ramadan".
( Sgmn/ Red )