Jepara, TribunCakranews.com - Polres Jepara | Kepolisian Resor (Polres) Jepara menggelar 'Upacara Penutupan Tradisi Pembaretan' kepada puluhan Bintara Remaja (Baja) Polres Jepara yang dipimpin langsung oleh Kapolres Jepara AKBP Erick Budi Santoso di lapangan apel Mapolres setempat, pada Selasa (20/5/2025) sore.
Dengan dilaksanakanya upacara penutupan tradisi pembaretan tersebut, puluhan Bintara Remaja telah resmi menjadi anggota di Polres Jepara yang disaksikan langsung oleh seluruh personil Polres Jepara.
Terlihat, Kapolres Jepara bersama pejabat utama Polres, melaksanakan penyiraman air bunga kepada puluhan Bintara Remaja. Setelah itu, Kapolres juga secara simbolis memakaikan baret kepada para Bintara Remaja.
Diketahui, sebelum dilaksanakan upacara ini, sebanyak 22 Bintara Remaja Angkatan 52 ini telah melakukan long march (perjalanan jauh) terlebih dahulu sejak hari Selasa (20/5/2025) pagi dan di akhiri dengan upacara penyiraman air kembang.
Kegiatan ini digelar selama 1 hari, para peserta pembaretan melewati 4 pos, pos satu peserta diuji kemampuan pph atau pelatihan dalmas, pos dua pelatihan ketangkasan seperti bongkar pasang senjata dan menembak, pos tiga baris berbaris dan pos empat uji kemampuan beladiri Polri.
“Pembinaan tradisi ini merupakan suatu bentuk kegiatan untuk memelihara dan melestarikan tradisi di Kepolisian yang sesuai dengan Pancasila, Tribrata dan Catur Prasetya,” ujar Kapolres Jepara AKBP Erick saat memberikan sambutan.
Menurut dia, kegiatan dilakukan guna membangkitkan semangat perjuangan dan pengabdian kepada Bangsa dan Negara Kesatuan Republik indonesia, lebih khusus di Polres Jepara ini.
“Pembinaan tradisi ini, merupakan bentuk pembinaan personel serta kegiatan organisasi yang berkesinambungan,” tuturnya.
Setelah kegiatan, Bintara ini, kata dia, akan menghadapi tugas sebagai Polisi yang sebenarnya, melaksanakan tugas sebagai anggota unit Dalmas Satsamapta Polres Jepara.
“Sat Samapta ini merupakan ujung tombak Polres, khususnya dalam pengendalian massa, sehingga harus mempunyai fisik dan mental yang kuat serta penyabar,” ucapnya.
Ia berpesan, sebagai bintara remaja semua merupakan harapan dan masa depan Polres Jepara.
“Jadilah teladan bagi masyarakat serta jangan pernah lelah untuk terus belajar dan mengembangkan diri,” tandasnya.
Sementara itu, Kasihumas Polres Jepara AKP Dwi Prayitna menambahkan, ada 21 Personel Polki dan 1 personel Polwan yang mengikuti kegiatan pembaretan.
“Dari 22 personel yang mengikuti kegiatan pembinaan tradisi pembaretan, semua dapat mengikuti dengan baik dan berjalan sesuai harapan,” tandasnya.
Khnza