Sragen, Tribuncakranews.com - Kemeriahan terasa di Sentra Industri Kreatif dan Kerajinan (SIKK) Kabupaten Sragen pada Jumat (16/5/2025) sore.
Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi beserta Ketua Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Sragen Ny Via Petrus turut hadir dalam acara pembukaan Sragen Expo dan Sragen Costume Festival Seni dan Budaya yang merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Sragen ke-279.
Acara diikuti sekitar 100 undangan ini juga dihadiri oleh Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, beserta istri, Wakil Bupati Sragen beserta istri, Dandim 0725/Sragen, Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung, Ketua Pengadilan Negri Kab. Sragen, Romel Fransiskus Tampubolon, Ketua Pengadilan Agama Kab.Sragen, Drs. H. Palatua, serta jajaran Forkopimda dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sragen.
Bupati Sigit Pamungkas dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Sragen Expo yang telah menjadi agenda rutin.
Beliau menekankan pentingnya kegiatan ini dalam menampilkan produk unggulan Kabupaten Sragen serta memperkenalkan potensi daerah kepada masyarakat luas.
"Harapan kita semua, Sragen Expo ini tidak hanya dihadiri oleh masyarakat Kabupaten Sragen saja, akan tetapi bisa dihadiri masyarakat luas sehingga Sragen bisa dikenal," ujar Bupati Sigit di tengah rintik hujan yang tak menyurutkan antusiasme hadirin.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menggerakkan roda perekonomian daerah.
Beliau juga mengajak seluruh pihak untuk turut serta mempromosikan Sragen Expo agar semakin banyak masyarakat yang mengetahui dan hadir.
Sebuah gagasan menarik juga disampaikan Bupati terkait dengan potensi kuliner purba Sangiran.
Beliau berencana untuk menyajikan menu bertema purba sebagai ciri khas Kabupaten Sragen bagi tamu dari luar daerah.
Acara pembukaan dimeriahkan dengan penampilan tari tradisional dan dilanjutkan dengan penyerahan bantuan.
Setelah acara seremonial, para tamu undangan berkesempatan meninjau berbagai stand pameran UMKM yang menampilkan produk unggulan Sragen, mulai dari kerajinan, makanan olahan, batik, hingga mebel.
Tercatat, Sragen Expo 2025 menghadirkan 20 stand perwakilan UMKM se-Kabupaten Sragen, 5 UKM binaan Diskumindag, serta sekitar 150 stand kuliner mandiri.
Selain pameran, Sragen Expo 2025 yang berlangsung selama dua hari, Jumat-Sabtu (16-17 Mei 2025), juga menyuguhkan berbagai kegiatan menarik lainnya, seperti belajar membatik untuk anak-anak sekolah, lomba mewarnai, temu usaha antara buyer dan IKM/UKM potensial ekspor, serta pentas seni dan hiburan musik Panama pada Sabtu malam.
Dalam kesempatan tersebut, juga dilaksanakan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Sragen dengan Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Sragen.
Kehadiran Kapolres Sragen dalam acara pembukaan ini menunjukkan sinergitas dan dukungan penuh dari jajaran kepolisian terhadap upaya Pemerintah Kabupaten Sragen dalam memajukan potensi daerah dan merayakan hari jadinya.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan penampilan fashion show dan band pelajar yang semakin menambah semarak suasana.
Khanza