Sragen, TribunCakranews.com - Jateng. Wakapolres Sragen Kompol Novilia Andrias Lio Kurniasih mewakili Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi hadir dalam Upacara Penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2025.
Upacara berlangsung di Lapangan Desa Patihan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, pada Kamis, (20/3/2025).
Upacara dipimpin oleh Dandim 0725/Sragen Letkol Inf Ricky Julianto Wuwung. Turut hadiri dalam kegiatan upacara jajaran Forkopimda Kabupaten Sragen, perwakilan Korem 074/Warastratama, unsur Muspika Kecamatan Sidoharjo, serta berbagai elemen masyarakat.
Sebagai bagian dari sinergi TNI-Polri dalam menjaga keamanan dan mendukung pembangunan, kehadiran Wakapolres Sragen dalam acara ini menegaskan komitmen kepolisian dalam mendukung program TMMD yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur dan kegiatan sosial.
Dalam amanat yang dibacakan oleh Dandim 0725/Sragen, Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi menekankan bahwa TMMD merupakan wujud nyata kepedulian TNI dalam membantu pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan. Program ini mencakup pembangunan fisik dan penyuluhan non-fisik yang bermanfaat bagi masyarakat.
Beberapa sasaran fisik yang telah diselesaikan dalam TMMD di Desa Patihan meliputi, Pengecoran jalan sepanjang 500 meter dengan lebar 3 meter; Rehabilitasi 6 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Pembangunan 8 unit jamban sehat bagi warga yang membutuhkan.
Sementara itu, kegiatan non-fisik yang dilakukan mencakup penyuluhan wawasan kebangsaan, pencegahan stunting, pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), serta sosialisasi bahaya narkoba.
Selain itu, warga juga mendapatkan edukasi di bidang pertanian, peternakan, dan perikanan guna meningkatkan kesejahteraan mereka.
Sebagai bentuk kepedulian sosial, dalam kegiatan ini juga dilakukan pembagian 70 paket sembako kepada warga kurang mampu.
Dalam kesempatan ini, Wakapolres Sragen mengapresiasi keberhasilan program TMMD yang telah membawa manfaat nyata bagi masyarakat.
Ia menegaskan bahwa Polri akan terus bersinergi dengan TNI dan pemerintah daerah dalam menjaga keamanan serta mendukung pembangunan di wilayah Sragen.
"Program TMMD ini menunjukkan bahwa sinergi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah sangat penting dalam membangun masyarakat yang sejahtera dan berdaya saing. Kami berharap hasil dari TMMD ini dapat dijaga dan dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat," ujar Wakapolres Sragen.
Upacara penutupan TMMD berlangsung dengan lancar, tertib, dan penuh semangat kebersamaan. Dengan berakhirnya program ini, diharapkan hasil pembangunan yang telah dicapai dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga Desa Patihan dan sekitarnya.
Khnza
