Polres Semarang_Polda Jateng. Tribuncakranews.Com
Kabupaten Semarang - Sebuah cafe di Ungaran Rabu 30 Oktober 2024 mengalami kebakaran. Cafe yang terlentak di Jalan Diponegoro ini, mengalami kebakaran sekitar pukul 10.00 Wib.
Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W, SH. SIK. MH., dalam keterangan melalui jaringan seluler menjelaskan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Dan sudah dalam penanganan pihak Polsek Ungaran dan Polres Semarang. "Kejadian kebakaran terjadi di Cafe Over O Ungaran, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Karena saat kejadian kondisi cafe masih tutup, dan karyawan belum banyak yang datang. Untuk dugaan awal laporan dari pak Kapolsek Ungaran Barat, api berasal dari perangkat Audio di lantai 3 Cafe tersebut yang berkonsep Outdoor." Jelasnya.
Di lokasi kejadian Kapolsek Ungaran Barat Kompol Giri Narwantono SH. MH., menambahkan bahwa menurut penuturan saksi Fandi (39 Th) yang saat kejadian bersama 4 rekannya mengerjakan proyek penyekatan di lantai 3.
"Setelah mendengar suara gesekan arus listrik, mas Fandi tetap melanjutkan pengerjaanya dan selang beberapa saat mencium bau asap, dia membuka plastik terpal yang menutup proyeknya melihat api membesar dari arah perangkat Audio menjalar ke meja cafe." Ungkap Kapolsek.
Hal tersebut dikuatkan keterangan Fandi, dimana pihaknya bersama 4 rekannya meminta bantuan Security untuk memadamkan api menggunakan APAR yang ada di Cafe tersebut.
Salah satu karyawan bagian kasir Widya (27 Th) juga mengungkapkan, bahwa dirinya bersama sejumlah karyawan lain saat kejadian berada di lantai dasar atau lantai 1. "Saat kejadian kami sedang Briefing kecil kecilan di lantai dasar, dan Security cafe memberitahu kalau di lantai 3 terjadi kebakaran dan karyawan yang ada disini berlari ke lokasi parkir." Tambahnya.
Kompol Giri kembali menyampaikan, Total 6 Unit pemadam kebakaran dan 2 tangki air BPBD Kab. semarang dikerahkan untuk memadamkan api, sekitar pukul 11.30 Wib api berhasil di padamkan dan di lakukan proses pendinginan.
Personel Polres Semarang tampak memasang garis polisi di lokasi kejadian, dan atas peristiwa kali ini kerugian di taksir mencapai ratusan juta rupiah.
Jk_Zed/Ags