![]() |
Gambar/foto Ilustrasi |
Menurut keterangan dari korban EL saat dikonfirmasi awak media pada Kamis (5/9/2024) Dirinya sedang berada di konter miliknya tiba - tiba di datangi TE dengan menggunakan mobil pajero berwarna putih kemudian turun tanpa basa - basi langsung menyeret tangan EL sambil mencakar lengan, dan pundak kemudian tersangka melanjutkan aksinya dengan memukul dahi, serta leher sambil melontarkan kata - kata pengancaman mau dibunuh. Akibat perbuatan TE menyebabkan luka bekas cakaran, dan lebam di lengan, dahi serta leher EL.
Merasa anaknya diperlakukan seperti itu Heni selaku ibu korban ( EL) melaporkan ke Polsek Ngawen
" Saya sebagai orang tua tidak Terima mas anak saya diperlakukan seperti binatang dianiaya, konter HP dirusak ( diacak - acak ), dan anak saya diancam mau di bunuh," jelas heni dengan isak tangis.
" Pokoknya saya meminta keadilan kepada Polsek Ngawen untuk memproses laporan saya sesuai ketentuan hukum yang berlaku, " tegas Heni.
Disisi lain Kapolsek Ngawen AKP. Sofyan saat dikonfirmasi awak media lewat sambungan whatsapp
" Ini tetap ditindak lanjuti mas, dan di proses besuk hari jumat kita akan panggil saksi terus korban baru gelar perkara, " jelas kapolsek Ngawen.
Kini kasus ini ditangani oleh Polsek Ngawen, hingga berita ini di tayangkan. (Kenthir/Red)