Bantul, TribunCakranews.Com-Belum genap satu tahun selesai pengerjaan, bangunan talud tebing penahan longsor yang berada di pinggir Jalan Nasional Jogja Wonosari, Patuk masuk Kelurahan Srimartani, Kapanewon Piyungan, Bantul DIY sesuai foto google maps alami retakan yang cukup parah, retakan tersebut dikhawatirkan akan terus menjalar jika tidak segera diperbaiki dan saat musim hujan nanti juga dikhawatirkan bisa ambrol.
Salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi namun enggan disebut namanya saat dikonfirmasi awak media menyebut jika bangunan talud tebing/tanggul penahan longsor tersebut belum ada setahun dibangun, warga malah heran kenapa sudah mengalami keretakan.
Warga berharap dinas terkait dalam hal ini Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral Bina Marga Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah DI. Yogyakarta untuk segera turun ke lokasi mengecek dan segera memperbaiki agar kerusakan tidak menjalar.
Pantauan wartawan Tribuncakranews di lokasi pada Hari Selasa lalu Tanggal 13 Agustus 2024 terlihat ada retakan yang lumayan parah di satu titik, sedang retakan retakan kecil juga terpantau di tanggul bagian atas.
Salah satu warga yang rumahnya tidak jauh dari lokasi namun enggan disebut namanya saat dikonfirmasi awak media menyebut jika bangunan talud tebing/tanggul penahan longsor tersebut belum ada setahun dibangun, warga malah heran kenapa sudah mengalami keretakan.
"Itu baru tahun kemarin dibangun, belum genap setahun, kok bisa ya sudah retak begitu," tutur warga.
Warga berharap dinas terkait dalam hal ini Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jendral Bina Marga Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah DI. Yogyakarta untuk segera turun ke lokasi mengecek dan segera memperbaiki agar kerusakan tidak menjalar.
Sementara dari PT Wasis Karya Nugraha yang mengerjakan proyek tersebut tahun lalu, saat dikonfirmasi awak media melalui sambungan telephon WhatsApp tidak merespon.
Tunggu investigasi lanjut media Tribuncakranews.com yang rencana akan mendatangi Kantor Satker Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Provinsi DIY di Jalan Padjajaran Maguwoharjo Depok Sleman pada Minggu ini. (Gianto)