Sekdes Karangasem Diduga Gelapkan Dua Mobil! Akui Kendaraan Sudah Dijual ke Tangan Lain, Warga Desak Bupati Turun Tangan!

Cilacap, Tribuncakranews.com // Kinerja dan integritas Sekretaris Desa (Sekdes) Karangasem, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap, bernama Akbar, tengah menjadi sorotan publik setelah dirinya diduga terlibat kasus penggelapan dua unit mobil yang kini tengah ditangani aparat kepolisian. 21/10/2025

Kasus tersebut dilaporkan ke Satreskrim Polresta Banyumas oleh pihak leasing yang merasa dirugikan. Berdasarkan keterangan yang dihimpun SKI Patroli, dua mobil jenis Mitsubishi Xpander dan Honda Brio yang dikredit atas nama pihak lain disebut telah digadaikan, namun kemudian hilang dan berpindah tangan.

Salah satu pihak yang mengetahui awal peristiwa, Yayan Purwanto, warga Kalimanah, Purbalingga, dikabarkan menjadi penerima gadai pertama sebelum kendaraan berpindah ke tangan lain hingga ke wilayah Nganjuk, Jawa Timur. “Sekarang mobilnya sudah tidak diketahui keberadaannya,” ujar salah satu sumber di lapangan.

Saat dikonfirmasi, Akbar membenarkan adanya keterlambatan dalam proses penebusan kendaraan tersebut. Ia beralasan bahwa uang untuk menebus sudah disiapkan, namun kendaraan terlanjur berpindah tangan dengan nilai gadai yang lebih tinggi.

“Uangnya sudah ada, tapi mobilnya keburu dijual lagi, jadi belum bisa ditebus,” kata Akbar saat dihubungi wartawan.

Selain persoalan hukum, sejumlah warga juga menyoroti kedisiplinan Akbar sebagai perangkat desa. Ia disebut jarang hadir tepat waktu di kantor desa sehingga pelayanan administrasi kepada masyarakat terganggu. Namun hingga kini, pihak Pemerintah Desa Karangasem maupun Kecamatan Sampang belum memberikan tanggapan resmi mengenai kondisi tersebut.

Masyarakat berharap agar Bupati Cilacap melalui Inspektorat dapat segera turun tangan melakukan evaluasi dan pembinaan terhadap perangkat desa di wilayah tersebut, demi menjaga kepercayaan publik terhadap pemerintahan desa.

Hingga berita ini diturunkan, proses penyelidikan dugaan penggelapan kendaraan tersebut masih berjalan di Polresta Banyumas.

Wasis

SPONSOR
Lebih baru Lebih lama