Kunjungan kerja yang berlangsung mulai pukul 10.55 hingga 12.30 WIB itu dihadiri oleh jajaran PJU Polres Sragen, Forkopimcam Gondang, personel Polsek Gondang, hingga Bhayangkari Ranting Gondang.
Kehadiran Kapolres Sragen disambut penuh kekeluargaan. Dalam arahannya, Kapolres Sragen menegaskan pentingnya sinergitas tiga pilar di tingkat desa Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan Kepala Desa, dalam menjaga stabilitas keamanan.
“Hilangkan ego sektoral, bangun komunikasi yang efektif, kuasai wilayah, dan lakukan deteksi dini potensi gangguan Kamtibmas. Jadikan lingkungan kerja sebagai keluarga kedua kita,” pesan Kapolres dengan penuh kehangatan.
Tak hanya itu, kepada Bhayangkari, AKBP Dewiana juga berpesan agar selalu kreatif, inovatif, serta mampu mendukung potensi yang dimiliki anggotanya.
“Bhayangkari harus berdikari dan mandiri. Dukung pekerjaan suami, jangan menjadi beban. Dan sesibuk apapun, jangan lupa mendidik anak-anak kita, karena mereka adalah amanah,” tambahnya.
Momen yang paling mengharukan terjadi saat Kapolres Sragen menyerahkan bantuan sosial kepada tiga warga Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang, yang tengah menderita sakit. Mereka adalah Muntirah (55), warga Dukuh Prandekan, penderita stroke, Paidi (57), warga Dukuh Prandekan, penderita stroke, Sumitem (80), warga Dukuh Prandekan, menderita sakit menahun dan hanya bisa terbaring di tempat tidur.
Dengan penuh kepedulian, Kapolres mendatangi dan memberikan langsung paket bantuan sembako.
Tangis haru keluarga pun pecah, menyaksikan kepedulian Polri yang hadir bukan hanya sebagai pengayom, tetapi juga sebagai saudara bagi masyarakat yang membutuhkan.
Kegiatan kunjungan kerja dan bakti sosial ini berakhir dengan lancar, aman, serta tanpa kejadian menonjol.
Namun, pesan kebersamaan, kekeluargaan, dan rasa empati yang ditinggalkan Kapolres Sragen di hati masyarakat Gondang akan terus dikenang.
Khnza haryati
