Semarang, Tribuncakranews.com | Untuk menciptakan situasi yang aman dan bebas dari aksi premanisme, Satgas Samapta Polda Jawa Tengah menggelar patroli dan razia selektif di kawasan Java Mall dan Pasar Peterongan, Kota Semarang. Operasi ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil pemetaan Satgas Intelijen dan Satgas Binmas terkait titik-titik rawan gangguan keamanan. Senin (19/5/2025)
Kegiatan patroli difokuskan pada penertiban praktik pungutan liar (pungli) oleh tukang parkir ilegal serta dugaan tindakan intimidasi yang dilakukan oleh oknum dari sejumlah organisasi kemasyarakatan (ormas) yang diduga beroperasi di sekitar pusat perbelanjaan dan pasar tersebut.
Sebanyak 29 personel Satgas Samapta diterjunkan dalam patroli yang dilakukan secara persuasif namun tegas. Petugas juga memberikan imbauan kepada warga dan pelaku usaha agar menolak praktik premanisme dan segera melaporkan ke pihak kepolisian apabila menemukan tindakan yang meresahkan.
“Penertiban ini bagian dari upaya menjaga ketertiban umum, khususnya di area yang menjadi pusat aktivitas ekonomi masyarakat. Kami mengedepankan pendekatan humanis, tetapi tidak akan ragu bertindak tegas bila ditemukan pelanggaran,” ujar Kasatgas Samapta, Kombes Pol. Dr. Risto Samodro.
Menurutnya, keberadaan parkir liar dan preman yang meminta pungutan tanpa dasar hukum di area publik berpotensi merugikan masyarakat, menciptakan rasa takut, serta mencoreng citra kota sebagai destinasi yang nyaman dan aman.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Artanto, menegaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan Polda Jateng dalam menindak segala bentuk premanisme di ruang publik.
“Premanisme dalam bentuk apa pun tidak boleh dibiarkan. Kawasan publik seperti pasar dan pusat perbelanjaan harus bersih dari pungli dan tekanan dari pihak-pihak tak bertanggung jawab. Kami mengimbau masyarakat segera melapor melalui layanan 110 jika mengalami intimidasi atau pemalakan,” tegasnya.
Polda Jateng akan terus mengintensifkan patroli dan razia serupa di titik-titik rawan lain, dengan harapan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan kondusif bagi seluruh warga.
Khanza