Garut, Tribuncakranews.com — Dedy Mulyadi, menyampaikan andai di Kabupaten Garut saat ini terdapat 53 agen dan 1.555 pangkalan Gas LPG bersubsidi 3Kg. Lalu mengungkapkan pasoka.Gas bersubsidi 3Kg. dari Sales Branch Manager Rayon V Pertamina untuk Kabupaten Garut berjumlah 2.320.00 tabung, perbulan.
Ia menerangkan hasil rapat yang disepakati, seluruh stakeholder diimbau untuk melakukan pengawasan, guna memastikan ketersediaan barang, dan juga menjaga stabilitas harga, agar gas bersubsidi ini bisa disalurkan tepat sasaran.
"Pemerintah Daerah Kabupaten Garut ingin memastikan bahwa pasokan Gas LPG 3Kg Bersubsidi bagi masyarakat cukup tersedia dalam menghadapi ibadah puasa sampai Idul Fitri dan selanjutnya," ujarnya.
Hal itu diungkapkan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, saat menjelang ramadhan dan idul Fitri 1446 Hijriah, terkait ketersediaan Gas LPG bersubsidi 3 Kg. dilaksanakan di Ruang Rapat Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jum'at (21/2/2025) yang langsung dipimpin oleh Staf Ahli Bupati dibidang Pemerintahan Politik dan Hukum juga PLT Asisten daerah (Asda) bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Garut, Dedy Mulyadi, dihadiri Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Energi dan Sumber Daya Mineral (Disperindag ESDM) Kabupaten Garut, Ridwan Effendi, dan undangan lainnya.
Guna menghindari adanya bentuk penimbunan dan pengoplosan gas 3Kg, pihaknya akan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke gudang agen atau pangkalan, yang akan dilakukan oleh Tim Pengawas yang sudah dibentuk.
Selain itu, adanya rakor ini sejalan dengan amanat Bupati dan Wakil Bupati Garut, agar Pemda bisa memperhatikan prioritas kebutuhan pokok masyarakat menjelang ramadhan dan idul fitri tahun 2025.
"Hal tersebut sejalan dengan amanat Bupati dan Wakil Bupati Garut kepada seluruh jajaran Pemerintah Daerah, agar memperhatikan prioritas kebutuhan pokok masyarakat apalagi menghadapi HBKN (Hari Besar Keagamaan Nasional) Puasa dan Idul Fitri 1446 H." pungkasnya.
(Enjang)
